Franchise menjadi jawaban bagi para investor yang ingin memulai usaha, dengan risiko yang rendah dan memiliki peluang kesuksesan yang besar.
Franchise, atau waralaba merupakan sistem bisnis di mana seorang pengusaha (franchisee) membeli hak untuk menggunakan merek dagang, produk, dan sistem bisnis yang sudah ada dari pemilik merek (franchisor).
Menurut Pemimpin Umum (PU) franchiseindonesia.id, M. S. Hadi, kepopuleran usaha franchise karena menawarkan beberapa keuntungan untuk para investor.
“Keuntungan franchise yang pertama yaitu memiliki basis pelanggan. Bisa dikatakan Anda sudah mendapatkan pelanggan yang sudah familiar dengan merek yang sudah terkenal terlebih dahulu,” ujar M. S. Hadi, Kamis (3/10).
Selain itu, kata dia, ketika memulai franchise, investor tidak perlu memulai dari nol. Hal tersebut karena franchise sudah memiliki konsep bisnis yang matang.
“Semua bisnis yang menggunakan sistim franchise, pasti memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP). Mulai dari pemilihan lokasi hingga strategi pemasaran,” kata dia.
Menurutnya, pemilik merek juga tidak akan lepas tangan, tentunya dengan memberikan dukungan yang berkelajutan.
“Pihak pemberi franchise akan memberikan pelatihan, dukungan teknis, dan konsultasi bisnis secara rutin. Ini sangat membantu bagi pengusaha pemula,” jelas alumni Politeknik APP Jakarta (d/h Akademi Pimpinan Perusahaan), Kemenperin RI itu.
“Model bisnis ini lebih terstruktur dan mengurangi risiko kegagalan. Namun, calon franchisee perlu melakukan riset yang mendalam sebelum memutuskan untuk bergabung,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia menerangkan jika kelebihan lain dari franchise yaitu jaminan ketersediaan pasokan bahan baku. Selain itu jaminan distributor bahan baku yang terpercaya.
“Invetor atau calon mitra akan mendapatkan akses ke pemasok bahan baku yang sudah terpercaya, sehingga dapat menghemat biaya,” katanya.
Disamping itu, Franchiseor bisanya memiliki program promosi bersama. Hal tersebut akan berdampak pada peningkatan penjualan.
“Keuntungan yang terakhir ialah kemudahan ekspansi bisnis. Anda dapat membuka cabang baru dengan merek yang sama,” tutup Hadi.