Bisnis minimarket memang bisa bisa menjadi solusi bagi kalian yang ingin mencari cuan dengan risiko yang minim.
Tapi jika membuka dari awal tentu saja banyak tantangan yang dihadapi, mulai dari mencari suplier barang hingga sistem yang belum matang.
Oleh karena itu, franchise minimarket dapat kamu pilih. Penyedia franchise sudah memiliki standar operasional sendiri. Sehingga kalian tak perlu pusing lagi dengan sistem yang ada.
Tapi, bagaimana kalau memiliki modal yang kecil? Seperti yang diketahui, franchise minimarket biasanya membutuhkan modal yang cukup besar.
Nah, kali ini franchiseindonesia.id akan memberikan 2 pilihan franchise minimarket yang modal awalnya kurang dari Rp200 juta.
1. Lotte Grosir
Lotte Mart Indonesia saat ini memberikan peluang kerjasama franchise. Bernama Toko Mitra Usaha Kita-Kita (TMUK), Lotte Mart membidik warung tradisional agar bisa menjadi minimarket modern.
Nilai investasinya pun tergolong kecil. Kamu hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp77 juta saja. Dengan nilai tersebut Sahabat Franchise akan mendapatkan stok barang dagangan dari Lotte Grosir.
Selain itu, kalian juga diberikan fasilitas pendukung seperti rak, setting interior perlengkapan, peralatan training, dan sewaan software operasional.
2. Leumart
Bermula dari kongres ekonomi umat di Hotel Sahid Jakarta tanggal 21-24 Agustus 2018, Majelis Ulama Indonesia (MUI) meresmikan LeuMart.
Franchise retail ini memberikan beberap pilihan paket kemitraan. Pertama gerai berupa warung dengan modal Rp12 juta dan produk sonsinyasi Rp20 juta.
Kemudian gerai minimarket dengan investasi awal senilai Rp75juta. Modal ini sudah termasuk franchise fee, perlengkapan hingga produk konsinyasi.
Itulah tiga franchise minimarket dengan modal yang cukup murah. Semoga artikel ini bisa menjadi solusi bagi Sahabat Franchise yang ingin membuka usaha minimarket.
Jika kamu ingin bertanya perihal franchise atau kemitraan, bisa menghubungi nomor WhatsApp di bawah ini.
